An edition of Surat kabar dan artikel (1999)

Surat kabar dan artikel

studi perbandingan isi artikel surat kabar harian Kompas dan Solo Pos pada waktu terjadinya transformasi politik di Indonesia bulan Mei 1998 : penelitian kelompok dalam bidang komunikasi : laporan penelitian

  • 0 Ratings
  • 0 Want to read
  • 0 Currently reading
  • 0 Have read
Surat kabar dan artikel
Hamid Arifin
Not in Library

My Reading Lists:

Create a new list

Check-In

×Close
Add an optional check-in date. Check-in dates are used to track yearly reading goals.
Today

  • 0 Ratings
  • 0 Want to read
  • 0 Currently reading
  • 0 Have read

Buy this book

Last edited by MARC Bot
December 3, 2020 | History
An edition of Surat kabar dan artikel (1999)

Surat kabar dan artikel

studi perbandingan isi artikel surat kabar harian Kompas dan Solo Pos pada waktu terjadinya transformasi politik di Indonesia bulan Mei 1998 : penelitian kelompok dalam bidang komunikasi : laporan penelitian

  • 0 Ratings
  • 0 Want to read
  • 0 Currently reading
  • 0 Have read

This edition doesn't have a description yet. Can you add one?

Buy this book

Book Details


Table of Contents

Pemkot Memfasilitasi Pemberangkatan 3 Pelajar Ke Malaysia
Surabaya-Kerja sama antara Pemerintahan Kota Surabaya dengan PT. Kumala Wandira untuk memprioritaskan pendidikan sebagai dasar utama untuk membangun generasi muda yang lebih berprestasi dan berpola pikir yang positif serta, mempunyai wawasan yang luas. Buktinya, belum lama ini Wali Kota Tri Rismaharini bersama Dirut PT. Kumala Wandira, Firdaus HB melepas tiga pelajar berprestasi dari keluarga kurang mampu untuk menempuh pendidikan di Albukhary International University di Alor Star Kedah, Darul Aman, Malaysia. Acara yang berlangsung di ruang sidang walikota itu membuktikan bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama dalam pendidikan asalkan mau berusaha dan berdoa.
Ketiga pelajar yang mendapat beasiswa yakni Heni Fitria eks SMA N 14 Surabaya (anak penarik becak), Ervin Susanti eks SMA N 7 Surabaya (anak mantan supir taksi), serta Achmad Zulkarnain eks SMK N 7 Surabaya (anak yatim). Mereka dinyatakan lulus sesi penerimaan bulan September 2011 dan akan bertolak ke Malaysia pada tanggal 10 September mendatang.
Pada kesempatan itu juga , walikota menyampaikan bahwa keberhasilan tiga pelajar meraih beasiswa ini dapat memberi semangat dan motivasi bagi anak-anak lainnya. “Selalu ada harapan selama kita tekun dan giat belajar,” ujar Risma. Disamping itu, walikota juga berpesan kepada para peraih beasiswa untuk menjaga nama baik Surabaya dan Indonesia selama menempuh pendidikan di negeri tetangga.
Pemberangkatan duta pelajar Kota Surabaya itu merupakan bentuk nyata program beasiswa PT. Kumala Wandira dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal tersebut diungkapkan Dirut PT. Kumala Wandira, Firdaus HB. Pria kelahiran Padang ini menjelaskan, nantinya ketiga pelajar tersebut akan menjalani masa pra-university selama satu tahun. Setelah itu, baru masuk dalam penjurusan sesuai dengan bidang kuliah masing-masing. “Pembiayaan akan ditanggung sepenuhnya oleh PT. Kumala Wandira hingga mereka meraih gelar sarjana, yakni kurang lebih selama empat tahun,” tutur pria berkaca mata ini.
Firdaus menambahkan, pemberangkatan ini merupakan angkatan pertama yang berasal dari Surabaya. “Harapan kami, program ini akan berkesinambungan pada tahun-tahun berikutnya,” terang Firdaus. Selain tiga pelajar yang dilepas walikota siang itu (19/8), dua pelajar lain sudah mendapat pertimbangan untuk sesi penerimaan Februari 2012.
Pada acara tersebut, prosesi pelepasan ditandai dengan penyerahan sarana beasiswa berupa paspor, jaket, tas ransel dan koper. Usai menerima sarana tersebut, Achmad Zulkarnain (17), salah seorang penerima beasiswa mengaku sangat gembira. Pelajar yang mengambil jurusan IT Komputer Jaringan ini tidak pernah menyangka bahwa dirinya akan berkuliah di luar negeri. “Bisa kuliah di dalam negeri saja untung-untungan,” ujar anak pertama dari dua bersaudara ini. Achmad bercita-cita, suatu saat ingin menjadi pengusaha sehingga mampu membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain.
Sementara, rasa bangga dan gembira juga diungkapkan oleh Rawuh Harianto (60), ayah dari Heni Fitria. Pria yang sehari-hari berprofesi sebagai penarik becak ini merelakan anaknya pergi jauh guna menuntut ilmu. Ia berharap kelak, Heni yang merupakan bungsu dari lima bersaudara ini dapat menjadi orang yang berguna bagi negara. ( Ham )

Edition Notes

Includes bibliographical references (leaf 49).

Published in
[Surakarta]

Classifications

Library of Congress
MLCME 2001/00459 (P)

The Physical Object

Pagination
viii, 49 leaves ;
Number of pages
49

ID Numbers

Open Library
OL152752M
LCCN
99917368

Community Reviews (0)

Feedback?
No community reviews have been submitted for this work.

Lists

This work does not appear on any lists.

History

Download catalog record: RDF / JSON / OPDS | Wikipedia citation
December 3, 2020 Edited by MARC Bot import existing book
October 7, 2011 Edited by 180.247.53.47 Edited without comment.
December 11, 2009 Edited by WorkBot link works
April 1, 2008 Created by an anonymous user Imported from Scriblio MARC record